Berbekal tekad yang bulat dengan semangat patriotik dan jiwa nasionalisme, Tim Everest Indonesia yang terdiri dari 10 prajurit Kopassus dan 6 pendaki sipil Indonesia pada 12 Maret 1997 mengawali langkah nya menuju Lukla -desa di kawasan Everest-Himalaya, untuk memulai pendakian mencapai Puncak Everest, diantar langsung hingga ke Lukla oleh Komandan Jenderal Kopassus saat itu; Mayjen TNI Prabowo Subianto – penggagas Ekspedisi
“Saya ingatkan kepada seluruh anggota tim, bahwa kita memang harus mencapai target yang telah digariskan. Meski demikian, apabila ada yang merasa sakit, harus segera lapor dan tidak memaksakan diri. Sebab yang tahu kondisi kita adalah diri sendiri,” ungkap Komandan Tim Selatan; Lettu Iwan Setiawan sebelum Tim bergerak, yang saat ini menjabat sebagai Komandan Jenderal Kopassus
Tepat 25 tahun lalu -26 April 1997-, dengan perjuangan segenap tenaga dan doa dari seluruh rakyat Indonesia, Merah Putih pun berkibar di Puncak Everest (8.848 mdpl), Himalaya – Nepal, menandai pencapaian puncak tertinggi dunia untuk pertama kalinya oleh Tim Pendaki dari Asia Tenggara
“Bagimu Negeri, Jiwa Raga Kami…..”, alunan lagu Padamu Negeripun mengiringi rangkaian doa syukur dan selamat yang sama-sama kita panjatkan ke hadirat Allah SWT. ( Reposted from @yayasaneverestindonesia)