Kabupaten Bekasi,mascipol.id – Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto mengunjungi Pos pelayananan bagi pemudik di PT Indo Beras Unggul (IBU) di Jalur Pantura Jalan Raya Rengasbandung KM 60, Desa Karangsambung, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Kamis (20/04/2023) siang.
Dirinya mengakui, pos pelayanan yang disediakan bagi para pemudik sangat lengkap bagi pemudik yang ingin beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan ke kampungnya.
Namun, dirinya juga sangat prihatin akan pemudik yang menggunakan bajaj ataupun motor roda tiga, karena menempuh perjalanan kurang lebih 5 jam.
“Kami perintahkan kepada Dirlantas dan Kapolres untuk tahun mendatang, mudik gratis ini yang didahulukan seperti itu. Kita proaktif mencari, kalau bisa tahun mendatang tidak ada bajaj maupun motor roda tiga, ini kecepatannya sangat rendah juga dia bisa membawa beban, tadi kita lihat 1 orang membawa 5 orang. Ini sangat berbahaya,” tukas Irjen Pol Karyoto.
Dirinya mengatakan, Pos pelayanan yang disediakan harus dimaksimalkan, agar masyarakat yang akan mudik merasa nyaman.
“Kita menghimbau kepada pemotor, kalau memang capek, istirahat, karena kita lihat situasi hari ini panasnya luar biasa. Kita juga berharap, kepada pemudik yang menggunakan motor bisa berangkat dengan aman dan nyaman pulang juga demikian, aman dan nyaman,” ucap Karyoto.
“Mudah-mudahan tidak ada dari saudara-saudara kita yang mengalami kecelakaan. Kalau kesehatannya bagus, konsentrasinya bagus, potensi kecelakaan bisa dikurangkan sedemikian rupa,” tambahnya.
Selain itu, Kapolda Metro berpesan kepada jajarannya agar senantiasa terus melakukan patroli ke rumah-rumah kosong (rumsong) yang ditinggal pemudik dan selalu berkoordinasi dengan RT/RW setempat.
“Saya tetap berpesan kepada para Kapolres agar yang pertama melakukan patroli ke rumah-rumah kosong yang ditinggalkan oleh pemudik. Kita mencoba mengurangi, pasti akan ada kejadian. Tetapi, kami berusaha bahkan kami memberikan penekanan kalau bisa dikurangi betul pencurian-pencurian rumah kosong,” ucap Kapolda.
Karena dengan demikian, lanjutnya, pemudik yang meninggalkan rumahnya kalau patroli banyak akan lebih aman.
Di samping itu menurutnya, banyak sekali bahayanya ketika rumah ditinggalkan dalam keadaan kosong. Misalnya mungkin listrik dinyalakan, akan menimbulkan bahaya korsleting. Apalagi kalau ada gas, korsleting apabila ada bau gas, dia akan sangat memicu.
“Apalagi kalau kita tinggal di daerah padat penduduk, bisa kita bayangkan seperti apa nantinya,” pungkasnya