Kabupaten Bekasi, mascipol.id – Media Online Indonesia (MOI) Bekasi Raya, menggelar aksi bedah rumah. Sasarannya ialah rumah milik Banih Cahyani (50), seorang janda yang tinggal Kampung Pisang Sambo RT 016/06 Desa Karangharja, Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi.
Ketua MOI Bekasi Raya, Misra.SM mengatakan, program bedah rumah yatim ini salah satu program yang diusulkan dari pengurus MOI Bekasi Raya. Pada hari ini keinginan dari saudara Firman (15) dan Ibunya untuk memiliki tempat tinggal yang layak dapat terealisasikan.
Misra juga meniturkan,bukan hanya menjadi control sosial, namun kegiatan sosial juga ditunjukan MOI Bekasi Raya dengan membangun rumah Yatim melalui program bedah rumah yatim.
“Alhamdulillah, berkat dukungan rekan-rekan MOI Bekasi Raya yang menjadi asbab dibangunnya rumah yang diidamkan adik Firman dan Ibunya, hari ini terlaksana,” tutur Ketua MOI Bekasi Raya Misra.SM usai meletakkan batu pertama, Rabu (21/09/22).
Keluarga Banih Cahyani sudah sejak lama tidak memiliki kediaman dan saat ini diketahui adik Firman dan Ibunya tinggal di kediaman majikannya ditempat Ibunya bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga.
“Sudah sepatutnya kita peduli kepada sesama, apa lagi anak yatim sampai tidak punya rumah!. Ini tanggungjawab kita bersama ketika pemerintah setempat belum sempat memperhatikannya,” ungkap Misra.
Terlaksananya kegiatan sosial ini, lanjut Misra, hasil dari donasi rekan-rekan pengurus MOI Bekasi Raya serta para dermawan dan bekerjasama dengan CV. Cikal Arta Cipta, yang mau bekerja sama mengeluarkan Corporate social responsibility (CSR).
Sementara itu, koordinator bedah rumah yang juga Sekjen MOI Bekasi Raya, Samsul Rizal menyebutkan, kegiatan ini diperkirakan memakan waktu hingga 10 hari kedepan dengan anggaran biaya sekitar Rp 35 juta.
“Dana tersebut diperuntukkan pembelian material serta upah tenaga pekerja,” terang Samsul.
Samsul menuturkan, proses pengerjaan bedah rumah tersebut bersinergi dengan sejumlah warga, lembaga dan organisasi masyarakat.
“Kami juga melakukan koordinasi dengan masyarakat sekitar lokasi untuk turut membantu pengerjaannya. Alhamdulillah, masyarakat setempat sangat guyub dan membantu sesama,” pungkasnya.(Wati)