Bekasi,mascipol.id — Intensitas curah hujan yang tinggi pada hari Senin (03/03/2025) sore, membuat personil polsek Serang Baru intensifkan patroli dan monitoring wilayah, khususnya daerah rawan banjir.
Mewakili Kapolsek Serang Baru, AKP Bagus Susanto, Kanit Intel Iptu Heru Abdullah, memimpin para personil untuk laksanakan pemantauan di enam wilayah Serang Baru yang terdampak banjir.
Enam wilayah yang terdampak banjir yaitu Perum Athera Hill Desa Jayasampurna, Perum Grand Cikarang Village Desa Jayasampurna, Perum Villa Lestari Desa Jayasampurna, Perum Griya Mulyan Indah Desa Jayamulya, Perum Telaga Harmoni Desa Sukasari, Kp. Nambo Desa Nagasari. Terdapat ratusan KK terdampak banjir.
Penyebab banjir di enam wilayah tersebut akibat meluapnya kali Cipamingkis dan dekat lbantaran kali Cikarang. Rata-rata ketinggian air 40 – 50 cm bahkan ada 150 cm.
Kapolsek Serang Baru AKP Bagus Susanto melalui Kanit Intel Iptu Heru Abdullah, mengatakan bahwa sebagian rumah warga diwilayah tersebut, telah terendam air dan sejak Senin (03/03). Warga telah dievakuasi BPBD dan relawan ke posko pengungsian.
“Sejak tadi malam puluhan warga telah mengungsi di posko pengungsian,” kata Iptu Heru, Selasa (04/03/2025).
Saat ini, kata Iptu Heru tim dari siaga bencana BPBD dan piket fungsi Polsek Serang Baru terus melakukan penjagaan di lokasi tersebut.
“Stay dilokasi guna antisipasi warga untuk dilakukan evakuas kembali,” ujarnya.
“Apabila curah hujan tinggi terus-menerus, tidak menutup kemungkinan beberapa titik diwilayah Serang Baru kembali akan terdampak banjir,” tukasnya. (Wati)